BENGKULU UTARA – Panglima kodam (Pangdam) II Sriwijaya, Mayjen TNI Yanuar adil bersama rombongan melakukan kunjungan kerja ke Kabupaten Bengkulu Utara, kedatangan pangdam sriwijaya ini disambut langsung oleh Ketua DPRD, Sonti Bakara, SH dan Bupati Bengkulu Utara Ir.H.Mian didampingi Wakil Bupati Arie Septia Adinata, SE, M.AP serta jajaran Forkopimda di Balai Daerah Arga Makmur.

Dalam pertemuan tersebut pada Rabu (24/1/2024), Bupati BU mengucapkan selamat datang dan terima kasih, disampaikan juga bahwa kolaborasi antara pemerintah daerah dan aparat keamanan, terutama TNI dan Polri terjalin kuat. Hal ini terlihat dalam keterlibatannya disetiap kegiatan, terutama dalam menyambut pesta demokrasi tahun 2024 ini.

“Pemerintah daerah telah melakukan upaya dan strategi pengamanan dalam pelaksanaan pemilu serentak 2024 ini, komitmen pemerintah bersama forkopimda untuk menjaga keamanan dan ketertiban sebelum dan sesudah pelaksanaan. Selain itu, pemerintah melakukan pembangunan dengan konsep kawasan, tangkal dini bencana dan kenaikan angka inflasi terus menjadi perhatian hingga saat ini,” ucap Bupati.

Sementara itu, Ketua DPRD, Sonti Bakara, SH menyampaikan “Bersama-sama, kita telah membuktikan bahwa kerjasama antara pemerintah daerah dan aparat keamanan sangat krusial. Keterlibatan aktif dalam rangka menyambut pesta demokrasi tahun ini menjadi contoh nyata komitmen kita untuk menjaga ketertiban dan keamanan bersama untuk mewujudkan pemilu yang aman dan kondusif,” ungkap Sonti.

Panglima Kodam II/Sriwijaya menyambut baik kerjasama yang terjalin, dan mengapresiasi peran aktif pemerintah daerah dalam menciptakan lingkungan yang aman dan kondusif. Kunjungan kerja ini diharapkan dapat menjadi langkah awal untuk kerjasama yang lebih erat demi kemajuan dan kesejahteraan bersama.

Panglima kodam II/sriwijaya Mayjen TNI Yanuar Adil menyampaikan rasa bahagianya atas sambutan dan kehadirannya yang ke tiga kali di Bengkulu Utara, sebagai salah satu kabupaten yang menerima penghargaan atas penekanan angka inflasi, sehingga kabupaten BU mendapatkan tambahan anggaran, TNI juga terus berkoordinasi dengan program kerjanya membantu pemerintah daerah dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

“Membantu pemerintah daerah dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat, memastikan bahwa prajurit di Kabupaten BU telah mengimplementasikan netralitas dan harus mengetahui aturan, serta keamanan, mengantisipasi hal-hal yang mengganggu, tertib, aman dan lancar. Kesiapan tanggap darurat bencana, apabila ada kebutuhan dan keperluan,” tutupnya.

Pangdam II/Sriwijaya juga menyampaikan kepada seluruh Prajurit, ASN & Persit, KODIM 0423 Bengkulu Utara terkait Pemilu Serentak tahun 2024 untuk selalu menjaga netralitas TNI, yakni agar Prajurit TNI selalu pegang teguh Netralitas TNI di tahun politik menuju Pemilu dan Pilkada 2024, Prajurit tidak boleh memihak atau mendukung parpol serta pasangan calon dan tidak melibatkan diri dalam kegiatan politik praktis. Kemudian dalam pelaksanaan acara Pemilu tersebut, TNI dilarang untuk memberikan fasilitas tempat atau sarana prasarana milik TNI sebagai sarana kampanye.

Tidak hanya sebagai tanda kebersamaan, pertemuan ini juga menjadi ajang diskusi strategis mengenai upaya bersama dalam menjaga stabilitas dan kesejahteraan masyarakat. Kerjasama yang terjalin erat antara pemerintah daerah dan aparat keamanan diharapkan dapat terus memperkuat fondasi keamanan dan pembangunan di Kabupaten Bengkulu Utara. (Adv)